Thursday, June 30, 2011

sebuah pelajaran hidup tentang manusia


Berikut merupakan kutipan tulisan yang diberikan oleh salah satu teman saya. Ada baiknya kita baca dan siapa tahu ada manfaatnya untuk kita.
Selamat membaca...

Men : Selamat malam Tuhan, sekiranya Tuhan punya waktu sedikit aku ingin bicara.
God : Ooo.. waktuku adalah KEKEKALAN, tidak ada masalah tentang waktu. Apa pertanyaanmu ?
Men : Tks... Apa yang paling mengherankan bagiMu tentang kami manusia ?
God : Hahaha. Kalian itu makhluk yang aneh.
·         Pertama, suka mencemaskan masa Depan, sampai lupa hari ini.
·         Kedua, kalian hidup seolah olah tidak bakal mati.
·         Ketiga, kalian cepat bosan sebagai anak-anak dan teruru buru ingin dewasa. Naun setelah dewasa rindu lagi jadi anak-anak : suka bertengkar,ngambek dan ribut  karea soal-soal sepele.
·         Keempat, kalian rela kehilangan kesehatan demi mengejar uang, tetapi membayarnya kembali  untuk mengembalikan kesehatan itu.
Hal-hal yang begitulah yang membuat kalian susah.
Men : Lantas apa nasihat Tuhan agar kami bisa hidup BAHAGIA ?
God : Sebenarnya semua nasehat sudah pernah diberikan. Inilah satu keanehan kalian. Suka melupakan nasihatKU.
Baiklah Ku ulangi lagi ya beberapa yang terpenting.
1.       Kalian harus sadar bahwa mengejar rejeki adalah sebuah kesalahan. Yang seharusnya kalian lakukan ialah menata diri agar kalian layak dikucuri rejeki. Jadi jangan mengejar rejeki, tetapi biarlah rejeki yang mengejar kalian.
2.       Ingat : “ Siapa “ yang kalian miliki itu lebih berharga daripada “ apa “ yang kalian punyai. Perbanyaklah teman,kurangi musuh.
3.       Jangan bodoh dengan cemburu dan membandingkan yang dimiliki orang lain. Melainkan Bersyukurlah dengan apa yang sudah kalian terima. Khususnya,kenalilah talenta dan potensi yang kalian miliki lalu kembankanlah itu sebaik-baiknya,maka kalian akan menjadi manusia Unggul. Otomatis  Rejeki  yang akan mengejar kalian..
4.       Ingat orang yang disebut “ Kaya bukanlah dia yang berhasil mengumpulka yang paling banyak,tetapi adalah dia yang paling “ sedikit “ memerlukan, sehingga sanggup memberi kepada sesamanya. Ok ?
Yang terpenting buat kamu pribadi yang sedang membaca ini, bisa mengerti dan betindaklah.
Ingat janji ini : “ AKU tidak akan Meningalkanmu... !
Dari sebuah KESALAHAN, kita belajar untuk tidak megulangi perbuatan yang sama..
Dari setetes AIR MATA, kita belajar untuk tidak menyakiti hati sesama..
Dari sebuah SENYUMAN , kita belajar untuk menghargai orang lain.
Dari sebuah DOA, kita belajar untuk lebih dekat dengan TUHAN..


No comments:

Post a Comment